Thursday, December 27, 2007

Kunjungi Indonesia


Pemerintah Indonesia mencanangkan Visit Indonesia Year 2008. Semalam ada soft launchingnya di Metro TV.

Dengan adanya Visit Indonesia Year 2008, pemerintah berharap turis-turis mancanegara makin banyak yang datang ke Indonesia.

Dalam rangka mensukseskan Visit Indonesia Year 2008, Nte Linda ngajakin untuk berjalan-jalan ke tempat wisata di Jakarta, terutama yang jarang dipublikasikan di media-media, trus diposting deh di blog masing-masing. Wuih...salut buat ide kreatifnya Nte Linda.

Nah untuk itu, rencana ke Yogya nanti, sudah terbayang deh kira-kira mau kemana. Ini nih rencananya :

1. Prambanan (Minggu kemarin baca iklan Dagadu di Kompas, katanya Prambanan sudah bagus dan tambah besar, jadi penasaran pengen lihat..he...he...)

2. Taman Pintar

3. Taman Sari

4. Sama Museum yang didepan Pasar Bringharjo (duh lupa namanya).

Yang pasti kita juga mau wisata kuliner, salah satunya mau makan kupat tahu di Jalan SGM :))

Ada yang mau ke Yogya atau tinggal di Yogya, yuk kopdaran :D

Monday, December 24, 2007

Libur...Libur


Mbak Lily sudah libur dari tanggal 19 Desember, masuk tanggal 8 Januari 2008.
Tapi belum terima raport semester satu, baru nanti tanggal 29 Desember.

Liburan setengahnya sudah dimulai. Ina, Mbak Lily dan de' Kayla, jalan-jalan ke Taman Mekar Sari, sama Ompung Guru, Tante Ida dan anak-anaknya : Amel dan Ara. Ayah Ali, Mama Wulan dan Kak Ririn, plus kak Nur.

Setelah dari Mekar Sari langsung nginep dirumah Ompung Doli di Daan Mogot sampai hari Minggu kemarin.

Oh yah, Jumat sore sempat telepon Aunty Nana yang menikah dengan Om Dino di Medan, Sumatera Utara. Kayaknya sih sekarang lagi honey moon. Met menempuh hidup barunya Aunty dan Om :)

Tuesday, December 18, 2007

Tiga Lilin


Kau adalah darahku

Kau adalah jantungku

Kau adalah hidupku lengkapi diriku


***

Untuk tiga lilin de' Kayla, yang selalu penuh tawa dan senyum. Teriring doa agar kau mampu menjadi sosok yang terbaik bagi dirimu sendiri dan keluarga yang menyayangimu.

Penuh cinta dari :

Ama, Ina, Mbak Lily, Mbah Siti, Ompung Doli, Ompung Guru, Om Yan, Tulang Wahyu, Tulang Ari, Tante Ida, Inang Uda, Bapak Uda, Bulik Santhi, Kak Ririn, Babang Ara, adek Amel, Nantulang Vera, Nantulang Rani, dan semua

Sunday, December 16, 2007

Selesai ujian

Hore aku sudah selesai ujian.
Kemarin hasil ujian kopentensi dikasih sama bu guru asih pringkatku semakin naik ke 9 dari pringkat 10.
Aku harus rajin belajar maunya sih naik ke pringkat 1 tapi kata ina gak harus naik ke pringkat 1 yang penting aku harus rajin belajar yang penting nilaiku stabil.
Oiya kemarin aku kan cerita kan aku mau bikin cerita judulnya kan ina aku bundaku amaku ayahku sekarang ada lagi judulnya riska anak pembohong rasya anak yang jujur.

Friday, December 14, 2007

Blogfam di Panti Tresna Werda

Sabtu, tanggal 15 Desember 2007, pukul 10 Pagi. Blogfam akan mengadakan kunjungan sosial ke :

Panti Tresna Werda Budi Mulya 01 Cipayung
Jakarta Timur
Telp.021-8445652


Hut 4 Blogfam


Kunjungan ini diadakan dalam rangka ultah Blogfam yang ke-4. Siapa saja boleh ikut, ngak terbatas member Blogfam. Jangan takut bakal ngak ada temen atau dicuekin, Blogfam pantang cuekin teman :D

Thursday, December 13, 2007

Tentang Mainan dan Tas


Nama tempatnya SKI atau Sumber Karya Indah Katulampa di kawasan Banterkemeng, Bogor, Jawa Barat. Tapi tempat ini lebih dikenal dengan T A J U R.

Di lokasi ini, ada tempat permainan untuk anak-anak seperti flying fox, wahana ikan, mobil-mobilan atau ayunan. Ibu-ibunya yang nganterin anaknya bermain ngak bakalan bete, karena waktu anak main, kita bisa thawaf ke lokasi lainnya (tapi masih ditempat yang sama), buat belanja belanji tas...he...he... suka kan.

Kalau untuk permainan flying fox, bayar Rp 20 ribu untuk dua kali main. Sementara mobil-mobilan, Rp 30 ribu, untuk 10 menit.

Kalau tas-tasnya, banyak modelnya, dari tas tangan, tas kerja, koper sampai tas anak sekolah. Harganya juga variasi, ada yang murah sampai paling mahal. Relatif deh. Buruan deh kesana, mumpung bulan ini banyak hari libur...he...he...kompor meleduk.com

Wednesday, December 12, 2007

Coretan Tentang DBD


Musim hujan, waspada Deman Berdarah Dengue (DBD) dan Diare. Dari sini, disebutkan ancaman penyakit diare dan penyakit demam berdarah kembali mengintai warga Jakarta. Jumlah pasien diare dan demam berdarah disejumlah rumah sakit di Jakarta kini relatif tinggi.

Kebetulan lagi nyari arsip tentang DBD, ini sedikit ringkasan tentang DBD. Versi lengkapnya bisa dibaca disini.

DBD adalah penyakit infeksi yang sangat ganas, yang hanya terjadi dalam 5 hari. Tak jarang dalam hitungan jam, kondisi anak bisa masuk dalam keadaan kritis dan mengancam jiwa. Bila terlambat didiagnosis, penderita sulit untuk diselamatkan.

Virus Dengue, penyebab DBD termasuk famili Flaviviridae, yang berukuran kecil sekali yaitu 35-45 nm. Virus tersebut memasuki tubuh manusia melalui gigitan nyamuk yang menembus kulit.

DBD ditandai oleh gejala berupa demam, nyeri pada seluruh tubuh, ruam dan perdarahan. Demam yang terjadi pada infeksi virus dengue ini timbulnya mendadak, tinggi (dapat mencapai 39-40 derajat celcius) dan dapat disertai dengan menggigil. Pada saat anak mulai panas ini biasanya sudah tidak mau bermain, minta gendong terus atau hanya rebahan di tempat tidur.

Secara medis sebenarnya tidak ada pengobatan secara khusus pada penderita DBD. Penyakit ini adalah self limiting disease atau penyakit yang dapat sembuh sendiri. Prinsip pengobatan secara umum adalah pemberian cairan berupa elektrolit (khususnya Natrium) dan Glukosa. Sehingga pemberian minum yang mengandung elektrolit dan glukosa seperti air buah atau minuman lain yang manis dapat membantu mengatasi kekurangan cairan pada penderita DBD

Monday, December 10, 2007

Tukang Cukur


De Kayla rupanya bercita-cita ingin menjadi tukang potong rambut.
Maka iapun memotong rambutnya sendiri.

Krees...krees...rambut depan pun dipotong pendek, hingga menjadi poni tak beraturan.

Krees...krees....rambut samping kuping kiri juga ikut terpotong, hingga panjangnya ngak sama dengan yang kiri.

Tinggal Ina dan Ama menatap tanpa berkedip :)
Mau kerja di salon yah dek ? Ntar aja yah kalau udah gede.

ps : hasil foto tante dahlia

Sunday, December 02, 2007

Ujian Kopentensi

Hari Sabtu kemarin aku ujian kopentensi. soalnya susah-susah tetapi akhirnya aku bisa juga jawabnya padahal aku gak belajar karna aku memikir.
tetapi kalau ujiannya dapat 10 aku barjanji akan membuat cerita pasti ina bahagia deh judulnya inaku bundaku kalau amaku ayahku karna inaku sudah merawatku dan amaku sudah mencari nafkah untuk keluargaku.
tetapi apa iya ina kalu aku bikin cerita ina pasti bahagia. kata aku sih ina pasti bahagia kalu ama si pastinya karna sudah malam sampai disini dulu ya

Friday, November 30, 2007

Lily on the Blog :)

Sekarang ini Mbak Lily lagi senang menulis. Entah itu menulis pelajaran...he...he.., nulis ulang cerita dari buku bacaannya, atau nulis hasil coretannya sendiri.
Tadinya dia nulis di buku tulis atau buku agendanya, tapi karena ngeliat emak'e yang sering ketak ketik di komputer, dia pun minta ngetik juga.
Kebetulan ada laptop si Ama, Lily pun beraksi mengetik kalau Ina lagi ngetik.
Trus kepikiran aja, kenapa hasil tulisannya ngak dimasukin ke blog, biar tersimpan dengan rapi :) dan ternyata anaknya seneng waktu dikasih tau tulisannya bakal dimasukin ke blog.
Akhirnya dibikinin deh email atas nama Mbak Lily di Gmail.com trus diajarin gimana caranya nulis di blog dan tersebutlah dibawah hasil ketikan Mbak Lily. Kayaknya sih sekarang lagi seneng nulis, seperti kemarin udah minta ngeblog aja. Cuma karena internet dirumah lagi dodol, ngak bisa ngeblog deh :(
Susah-susah gampang sih ngajarin anak ngeblog. Susahnya kalau dia ketagihan....he...he...
Gampang, karena jaman sekarang kan anak-anak SD sudah belajar komputer, jadi ngak perlu bersusah payah ngajarin bagaimana membuka dan menutup PC.

Wednesday, November 28, 2007

siap siap ehb

hari ini aku masuk siang karena ada praktek penjas.
tanggal 6 sampai tanggal 14 aku ehb. ehb lokal sama ehb nasional.
setelah itu terima raport dan liburan mau pulang kampung ke yogya karena sudah lama gak ke yogya.
di yogya aku mau ke taman pintar. mau ke taman sari dan ke kampus om yan ugm makan opor lontong.
aku harus rajin belajar kata ina supaya rangkingnya gak turun. tapi aku cape belajar terus.

Monday, November 26, 2007

Ngak Perlu Upacara


Sabtu, 25 Nopember 2007, Mbak Lily dan saya terlibat pembicaraan pendek.

"Mbak Lily tau ngak, hari ini kan Hari Guru. Di sekolah ada upacara ngak ?" tanya saya sambil merapihkan pianika yang akan dibawanya ke sekolah. (Tiap sabtu, disekolah Lily ada ekstra kurikuler drumb band, senam, dan pencak silat. Ngak ada pelajaran formal)

"Ngak dikasih tahu kalau upacara. Hari Guru itu kita harus hormat sama guru ? Kan tiap hari udah hormat."

"Yah ngak mesti upacara dan ngak saat ini aja menghormati guru. Tiap hari guru memang harus dihormati. Kan udah bimbing Mbak Lily di sekolah. Guru itu pengganti orang tua kalau di sekolah."

Saya pikir percakapan itu akan berakhir begitu saja. Ternyata sepulang dari ekstra kurikuler, Lily meneruskan topik guru itu.

"Na, aku udah tanya sama Bu Guru. Bu Guru aja lupa kalau hari ini Hari Guru," kata Mbak Lily.

"Gurunya udah bosen kali sama upacara," saya menjawab asal-asalan.

"Ngak Na," balas Lily. "Kata Bu Guru ngak perlu upacara. Yang penting murid-muridnya pinter dan ngak suka bolos kayak Wikrema."

Terlepas dari jujur atau tidak jawaban Bu Guru Lily, saya merasa salut bahwa di jaman sekarang ini, dimana banyak pendapat mengenai guru-guru sekarang, masih ada yang mengatakan tidak perlu penghargaan atas kerja kerasnya. Dan untuk itu, saya ingin mengucapkan terima kasih yang tak terhingga untuk Bapak/Ibu Guru, terutama yang masih menjunjung tinggi semangat diGugu dan ditiRu.

: gambar diambil disini

Friday, November 23, 2007

Undangan : Kunjungan Blogfam ke Panti Jompo

Tidak terasa hampir 4 tahun Blogfam hadir di kehidupan dunia maya.
Bulan depan, tepatnya tanggal 6 Desember 2007, Blogfam akan berulang tahun yang ke-4.
Tidak seperti tahun-tahun yang lalu, di mana Blogfam mengadakan lomba yang diadakan secara online, tahun ini, Blogfam mengajak seluruh anggota keluarga untuk merayakan ulang tahun dengan berbagi kasih dan kebahagiaan bersama oma-opa di Panti Jompo.

Ikutan yukkk...

Catat yah

Kunjungan akan dilaksanakan pada:

Sabtu,15 Desember 2007
Pukul 10.00 WIB
Lokasi:
Panti Tresna Werda Budi Mulya 01 Cipayung
Jakarta Timur
Telp.021-8445652

Saat ini ada 100 penghuni panti yang terdiri dari 76 oma dan 24 opa. Mereka membutuhkan:

1. Baju tidur (daster untuk oma & t-shirt untuk opa)
2. Peralatan mandi: handuk, sabun, shampoo, bedak gatal (herocyn, purol, dll), minyak kayu putih/minyak telon, juga pampers untuk oma-opa yang sulit bangun dari tempat tidur
3. Makanan: pisang, alpukat, biscuit, havermut dan makanan lunak lain
4. Alat kebersihan: karbol & sabun cuci pakaian (menurut petugas panti, mereka sangat membutuhkan ini karena banyak oma opa yang tidak bisa mengendalikan buang air)


Yang ingin memberikan bantuan dalam bentuk barang, bisa dikirim ke:

Nahria Medina (YAYA)
Jl. Cilosari 1 No. 29 Blok FF13
Sektor 6 Bintaro Jaya


Sedangkan bagi yang ingin memberikan bantuan dalam bentuk uang, bisa transfer ke:

1. Mandiri KCP JKT GANDARIA. a/n Linda Astuti / Norek: 118-00-0556725-9
atau
2. BCA Bintaro Sentra Menteng a/n: Nahria Medina / Norek: 6800 40 3942

Sertakan berita transfer: HUTBF4.
Setelah transfer, mohon konfirmasi ke 081380049322 (Linda) atau 0817124783 (Yaya)


Penerimaan sumbangan dalam bentuk uang akan ditutup pada tanggal 7 Desember 2007 karena panitia akan membelanjakan uang tersebut menjadi barang-barang yang dibutuhkan penghuni panti. Barang-barang ini nantinya akan dibentuk menjadi mini parcel untuk dibagikan ke setiap penghuni.

Bagi yang ingin membantu panitia untuk membentuk parcel, bisa datang ke rumah:

Diaz_Fitra
pada tanggal 8 Desember 2007
di Lebak Bulus Indah Blok H NO. 13
Jl. Pertanian Raya, Lebak Bulus - Cilandak
Telp. 0811175682


Mohon bantuan juga untuk menginformasikan rencana acara ini ke teman-teman yang lain.

Ditunggu partsisipasinya yah...

Terima kasih.


salam hangat dari panitia
De, IndahJuli, Linda, Yaya, Dahlia, Diaz_Fitra

Wednesday, November 21, 2007

Naruto Versi Manusia ?


Mbak Lily dan Kayla lagi senang-senangnya nonton film serial Naruto Shippuden di Global TV, Senin sampai Jumat jam setengah tujuh malam. Ini serial favorit mereka selain Avatar :)

Heran padahal kan mereka anak perempuan, ngak tahu kenapa mereka berdua senang banget sama serial-serial seperti ini. Kalau di Indosiar, mereka suka nonton Masked Rider Ryuki. Sudahlah...dari pada nonton sinetron yang makin ngak genah dan nyontek habis-habisan (seperi yang saat ini lagi ditayangin di salah satu TV swasta, Guruku Jagoan, nyontek dari serial drama Jepang, Gokusen).

Naruto Shippuden bercerita tentang tiga orang ninja muda yaitu Naruto Uzumaki, Sasuke Uchiha and Sakura Haruno. Film animasi ini diadaptasi dari manga berjudul karya Masashi Kishimoto. Kalau komiknya diterbitkan oleh Elex Media Computindo.

Saya sendiri belum pernah nonton serial ini karena baru sampai rumah pukul 19.30. Tapi dari cerita Mbak Lily, kayaknya seru banget dan saking penasarannya sampai tanya-tanya sama Alvin, teman kantor yang pencinta manga. Jadi kepikiran aja, ada ngak yah Naruto versi manusianya ? Seganteng Takeshi Kaneshiro kah ?....ha...ha...

ps : gambar diambil dari sini

Tuesday, November 20, 2007

Selesai Juga :)

20 Nopember 2007, menjadi salah satu hari yang tak terlupakan buat gw. Di hari ini, untuk pertama kalinya gw menjadi pembicara (tadi sih waktu registrasi katanya : Speaker..he...he) di Seminar dan Lokakarya Menulis di Internet Sesi Blog, di ajang ICT Award 2007, yang diselenggarakan di Depkominfo.

Boleh dong, sekali-sekali geer. Namanya juga bloger sejati, yang ingin tampil dimana-mana

Dari hari Rabu minggu lalu, gw sudah menyiapkan bahan-bahan buat presentasi dengan dibantu Mas Benny, si jagoan dotcom Setelah gw tambahin sedikit, akhirnya jadi deh makalah yang lumayan panjang.

Sebelum acara mulai, perut gw agak-agak kram gitu. Stress...he...he... takut ngak bisa dan pesertanya bakal bosen. Mana acaranya sempet molor lagi, karena para pesertanya musti menghadiri pembukaan ICT Award yang dilakukan oleh Pak Menteri Depkominfo, Muhammad Nuh.

Nyaris pukul 10, sesi gw pun dimulai. Dengan dimoderatori Mas Ichsan dari Wikipedia Bahasa Indonesia, gw pun memulai sesi. Gw sampaiin beberapa hal tentang blog misalnya para penyedia engine gratisan seperti blogger.com, multiply.com, Bloggaul.com (Blog Indosiar), blogsome, wordpress, Yahoo dan friendster.

Hampir 15 menit deh gw ngomong. Karena gw tipenya bukan orang yang bisa ngomong banyak dan berbusa-busa, dan gw sendiri udah bosen, akhirnya gw mengajak langsung praktek membuat blog yang langsung disambut dengan gembira

Ha...ha...ternyata mereka bosen juga dengan teori, maunya praktek langsung. Ya sudah, akhirnya praktek pun dimulai. Dan merekapun gw giring ke bloggaul, yang memang lebih ramah untuk account email apa saja, tidak seperti blogger yang harus memiliki account gmail.

Tanya sana, tanya sini, ternyata ngak bisa kita cuma duduk manis memandu mereka, tetap harus turun tangan dengan mendatangi mereka satu persatu. Gile, ternyata ada juga yang udah punya blog dan sering utak-atik template Ngapain datang ke seminar yah

Ngak terasa waktu yang diberikan sampai pukul 12.00 berakhir sudah. Seperti biasa, banyaklah yang merasa kurang waktu dan protes kenapa gw ngak dari awal aja langsung ngajarin mereka. "Ngak usah pakai teori mbak, teori lebih susah dari praktek," kata seorang peserta.

Ya gimana dong, namanya juga seminar dan lokakarya. Kan harus ada penuturan dan tanya jawab. Gw juga sih lebih milih praktek dari pada ngomong berbusa-busa.

So mungkin lain kali, di lain kesempatan kita bisa bertemu lagi dan sama-sama belajar membuat blog. Terima kasih semuanya. Terima kasih Depkominfo, yang sudah menyediakan tempat buat aku jadi terkenal...he....he... (halah narsis mode on)

Thursday, November 15, 2007

Ikutan Yuk



Departemen Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia bekerja sama dengan Wikipedia Bahasa Indonesia dan Blogger Indonesia menyelenggarakan :

Seminar dan Lokakarya

Menulis di Internet

Menulis di Blog dan Wikipedia


20 & 21 Nopember 2007
Ruang Kenari, Jakarta Covention Center, Senayan

20 Nopember 09:00 Sesi Blog, 12:30 Sesi Wikipedia
21 Nopember 09:00 Sesi Wikipedia, 12:30 Sesi Blog


Tempat terbatas
Untuk pemesanan tempat email ke
wikipedia.bahasaindonesia@gmail.com atau indonesiablogger@gmail.com

Seminar ini tidak dipungut biaya dan peserta akan mendapatkan sertifikat dari Depkominfo.

Kekerasan aka Bullying

Gemes banget dengan pemberitaan tentang geng-geng yang melibatkan anak-anak sekolah/remaja, terutama terhadap kekerasan yang dilakukan senior kepada junior.

Geng-gengan, senioritas, dari jaman kuda gigit besi sampai kuda makan sandwich sekarang ini, udah bukan barang baru lagi. Dan ada dibelahan dunia manapun. Mau negara berkembang atau negara maju, ngak luput dari masalah kekerasan atau bullying ini.

Apa sih yang dimaksud dengan kekerasan atau bullying ini ? dari www.Pekabullying.org, definisi bullying adalah penggunaan agresi dengan tujuan untuk menyakiti orang lain baik secara fisik maupun mental. Bullying dapat berupa tindakan fisik, verbal, emosional dan juga seksual.

misalnya :
- menyisihkan seseorang dari pergaulan,

- menyebarkan gosip, mebuat julukan yang bersifat ejekan,

- mengerjai seseorang untuk mempermalukannya

- mengintimidasi atau mengancam korban

- melukai secara fisik

- melakukan pemalakan/pengompasan

Bullying tidaklah sama dengan occasional conflict atau pertengkaran biasa yang umum terjadi pada anak. Konflik pada anak adalah normal dan membuat anak belajar cara bernegosiasi dan bersepakat satu sama lain. Bullying merujuk pada tindakan yang bertujuan menyakiti dan dilakukan secara berulang. Sang korban biasanya anak yang lebih lemah dibandingkan sang pelaku.

Lalu bagaimana tindakan kita ? jangan menunggu sampai anak kita juga jadi korban, yuk mari sama-sama kita menghentikan segala tindakan kekerasan apapun. Selain kita berharap kepada pemerintah untuk lebih tegas lagi penanganan hukumnya, karena selama ini terkesan tindakan yang dilakukan hanya berujung damai antara pihak korban dan pelaku.

Selain itu, kepada siapapun dan kepada anak kita, harus ditegaskan resiko dari bullying itu. Seperti yang sama lalukan kepada Lily. Saya tegasin, kalau ngak mau disakitin, ngak mau dipukul, dia ngak boleh main sama anak laki-laki. Anak perempuan temannya perempuan. Kecuali dia mau kena tendang atau kena pukul, silahkan aja main sama anak laki-laki, tapi ngak boleh nangis atau ngeluh kesakitan. Sudah resiko !!

Tuesday, November 13, 2007

Iseng


Ngak tau mau diisi apa, lagi mati ide nih :)
si Mbak Lily yang diharapkan mau nulis, lagi keasyikan membaca, jadi bubar deh.
Akhirnya utak atik template, jadi deh.

Terima kasih buat Mommy Nia, yang sudah bersusah payah mau mengerjakan template yang cantik. Semoga ngak bosen kalau dimintain bantuan yah. Oh ya, masih belum ada shoutbox, karena masih kebingungan :))

Monday, October 29, 2007

Pesta Blogger 2007




Ada Pak JaF dan Mbak Ambar

selengkapnya disini

Ceritanya ada disini

Thursday, October 25, 2007

Yang Terlupakan

Gw lupa kalau tanggal 9 Oktober lalu, wedding aniversary gw dan Mas Iwan yang kesembilan.

Ha...ha... emang bener-bener deh gw berdua. Hari penting seperti itu yang buat orang bakal ngak dilupakan, gw dan Mas Iwan malah baru keingetan semalam pas lagi melihat tanggal untuk langganan becak Taruli.

Ya seperti harapan2 yang sudah seiring kita dengar dan mungkin buat sebagian orang terasa basi... : semoga langgeng sampai kaken niken, gw dan Mas Iwan berharap sekecil apapun kerikil semoga tidak menghalangi jalan menuju kebahagiaan dan kelanggengan...Amiiin

Thursday, October 18, 2007

Happy Idul Fitri 1428 Hijriah

Get Your Graphic Here

Thursday, October 04, 2007

Oktober Berseri

Tak terasa sudah memasuki bulan Oktober.

Setelah lihat-lihat catatan, mulai dari tanggal 3 sampai 30 Oktober, ternyata hampir setiap hari, ada yang berulang tahun :)

Sahabat, saudara, adik dan orang-orang terdekat lainnya.
Hi..hi...harus pasang reminder di hape nih, supaya ngak kebablasan. Maklum otak butuh ekstra gibolan.

Eh, bagaimana persiapan lebarannya :) Tahun ini, kami sekeluarga ngak ada rencana pulang ke Yogyakarta. Karena akan pulang ke Yogya, pada bulan Desember, ada acara pernikahan. Sepertinya, gagal lagi deh rencana ketemuan sama Wiwit dan Rhien :(

Thursday, September 20, 2007

Harga Naik, Isi Dompet ?

Tadi pagi ke pasar untuk beli sembako, yang akan dibawai Mbak Lily ke sekolahnya dalam rangka menyantuni anak yatim piatu.

Di pasar, harga-harga ada yang naik dan turun, atau gak naik dan gak turun :)
Telur masih Rp 10.500, minyak goreng curah per kilogramnya Rp 10 ribu, tepung terigu Rp 5000/kg, gula pasir Rp 7000, kacang tanah Rp 15 ribu perkilogram. Daging sapi ? jangan ditanya harganya Rp 60 ribu perkilogram :( Untung dirumah, ngak terlalu sama daging-dagingan (sapi ataupun ayam). Jadi yang namanya makan daging, sebulan belum tentu sekali...he...he.. (kalau mau makan daging, kerumah Ompung Doli, karena masakan rendangnya Ompung Guru, endang bambang gulindam...he...he...)

Harga-harga yang gila-gilaan sekarang ini suka bikin gw susah bernafas :( Naik, turun, naik dan naik terus, sementara isi dompet ? tetep ngak ada perubahan :(

Monday, September 10, 2007

Tuesday, August 28, 2007

Ayo Pap Smear !

Setiap dua menit seorang wanita meninggal setiap akibat kanker serviks (leher rahim) ini dan diperkirakan angka kematian mencapai 270.000 kematian setiap tahunnya di seluruh dunia.

Ini merupakan angka kematian yang besar, yang memicu stress baik dari segi emosional maupun fisik terhadap wanita bahkan pada tahap pra kanker.

Menurut situs resmi WHO, secara keseluruhan, kanker serviks merupakan kanker mematikan nomor dua didunia pada wanita berusia dibawah 45 tahun. Dan merupakan penyakit kanker paling mematikan nomor tiga didunia pada wanita setelah kanker payudara dan paru - paru.

Delapan puluh lima persen kematian akibat kanker serviks terjadi pada negara berkembang, sebagian diakibatkan oleh kurang tersedianya program screening bagi wanita di negara - negara tersebut. Program screening ini dapat mendeteksi tanda - tanda perkembangan sel yang abnormal secara dini, sehingga memungkinkan perawatan secara lebih dini dan cepat. Diperkirakan bahwa tanpa adanya perubahan berarti dari tindakan pencegahan terhadap kanker serviks, maka akan terjadi satu juta kasus tambahan sebelum tahun 2050.


Di Indonesia, kanker serviks merupakan kanker yang paling umum menimpa wanita. Pada tahun 1991 sebanyak 28,66 % kanker yang diderita wanita Indonesia adalah kanker serviks. Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket


Sebenarnya, kanker serviks merupakan salah satu jenis kanker yang paling dapat dicegah dan paling dapat disembuhkan dari semua kasus kanker. Tetapi, tetap akan menimbulkan kematian jika lama dideteksi. Salah satu upaya pencegahan dini kanker serviks adalah melakukan pap smears pada wanita yang telah menikah dan berusia 30 tahun keatas.

Menurut Cegah Kanker Serviks, lebih dari 95 persen dari kanker serviks disebabkan oleh virus yang dikenal sebagai Human Papilloma Virus (HPV), sejenis virus yang menyerang manusia. Terdapat lebih dari 100 tipe HPV dimana sebagian besar tidak berbahaya, tidak menimbulkan gejala yang terlihat dan akan hilang dengan sendirinya. Infeksi HPV paling sering terjadi pada kalangan dewasa muda (18-28 tahun) .

Kanker serviks terjadi karena adanya pertumbuhan sel-sel pada leher rahim yang tidak lazim, yang bisa ditemukan melalui tes Pap Smear. Kemudian adanya gejala pendarahan vagina yang tidak normal (menstruasi yang tidak teratur dan lama), pendarahan setelah hubungan seksual atau sakit saat berhubungan seksual. Dan bisa juga terjadi akibat perempuan terlalu lama berada di lingkungan perokok alias menjadi perokok pasif.

Untuk pengobatannya, saat ini di Indonesia telah diedarkan vaksin HPV (virus kanker serviks). Vaksin ini terbukti efektif dalam mencegah infeksi HPV tipe 16 dan 18 yang telah menyebabkan 70% seluruh kanker serviks. So, untuk menghindari ini, mari segera lakukan Pap Smear atau hindari menjadi perokok pasif !


Saturday, August 18, 2007

17 Agustus

Hari rabu tgl 15-8-2007 aku mengikuti lomba kelereng lomba kelerengnya dari kelas 1-3

Hari kamis tgl 16-8-2007 aku mengikuti lomba masukan pensil lomba pensilnya dari kelas 1-3

Hari jumatnya aku libur

Hari sabtu ini aku pawai pakai baju propesi baju propesi ku adalah polwan alias polisi wanita hari ini juga pembagian hadiah kata ibu guru dari lomba kelereng dari juara satu kelas dua taruli nah aku dipanggil menjadi pemenang lomba kelereng sudah duluya teman-teman da.....?

Thursday, August 16, 2007

Pasar Terapung Sungai Martapura


Hiruk pikuk melingkupi suasana pasar terapung di aliran Sungai Martapura, tepatnya di pesisir Desa Lokbaintan, Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Para pedagang dan pembeli sibuk bertransaksi. Hampir segala kebutuhan hidup sehari-hari diperdagangkan disini. Mulai dari sayur mayur, buah-buahan, bahan pangan, hingga alat-alat kebutuhan rumah tangga.

Pasar di Desa Lokbaintan, merupakan salah satu dari dua pasar terapung yang terdapat di Kalimantan Selatan. Pasar terapung lainnya terdapat di aliran Sungai Barito, di Desa Kuin Alalak Banjarmasin.

Kesibukan para pedagang sudah dimulai sejak matahari akan terbit, menjelang pukul enam pagi. Di sepanjang pesisir aliran Sungai Martapura Lokbaintan terlihat konvoi perahu, atau biasa disebut masyarakat disini sebagai jukung. Perahu ini milik pedagang dan petani yang akan memasarkan hasil kebun mereka.

Mereka berasal dari berbagai anak Sungai Martapura, seperti Sungai Lenge, Sungai Bakung, Sungai Paku Alam, Sungai Saka Bunut, Sungai Madang, Sungai Tanifah, dan Sungai Lok Baintan.
Perahu ini ada yang ditarik ojek perahu bermotor yang biasa disebut klotok, ada juga yang didayung dengan sendiri. Semuanya bergerak menuju Pasar Terapung Balarut, di Desa Lok Baintan.

Pukul 7.30 pagi suasana pasar terapung telah ramai. Ratusan perahu memenuhi sungai. Transaksipun dimulai. Berbagai barang dapat dibeli disini, mulai dari sayur mayur, beras, ikan, buah-buahan, makanan, hingga berbagai barang kebutuhan rumah tangga.

Pemandangan yang paling mencolok adalah pedagang sayur mayur dan buah-buahan. Perahu mereka mudah dikenali karena membawa sayur mayur dan buah-buahan segar.

Sayur mayur yang ditawarkan mulai dari daun singkong, kacang panjang, kangkung, cabe merah hingga umbi keladi. Sedangkan buah-buahan yang di jual berupa jeruk, pisang, kelapa, nanas, dan buah kasturi.

Para pembeli di pasar terapung ini kebanyakan para pedagang eceran yang akan menjual lagi barang yang dibelinya di perkampungan warga di darat.

Pasar terapung ini merupakan ciri khas Kalimantan Selatan. Pasar ini unik karena selain transaksi dilakukan di atas perahu, pedagang dan pembelinya juga tidak terpaku di suatu tempat, tetapi terus bergerak mengikuti arus sungai. Keunikan ini membuat pasar terapung ini disebut sebagai Pasar Balarut.

Pasar terapung ini telah ada sejak zaman Kerajaan Banjar Martapura. Semula pasar ini terdapat di darat, namun karena pedagang dan pembeli kebanyakan tinggal di anak Sungai Martapura, transaksipun pindah ke atas perahu, karena lebih praktis.

Pasar Terapung Lok Baintan ini dapat menjadi komoditi pariwisata. Untuk mencapainya dapat menyewa perahu klotok di dermaga Sungai Lulut, Kabupaten Banjar. Tarifnya sekitar 50 ribu rupiah untuk pergi dan pulang.

Sayangnya hingga kini tidak ada akses jalan darat yang memadai untuk dapat mencapai pasar terapung ini, sehingga wisatawan yang datang baru sedikit.

Namun hal itu justru membuat pasar terapung ini tetap lestari, karena para pedagangnya tidak tergoda arus konsumerisme, karena banyaknya wisatawan yang datang. (M Lutfi Darlan/Indjul)

Monday, August 13, 2007

Kopi Luwak, Berkhasiat Meningkatkan Stamina


Bagi para penikmat minuman kopi pasti penasaran untuk bisa mencicipi kopi luwak. Selain aroma dan citra rasanya nikmat membelai lidah khasiat kopi pun diyakini bisa meningkatkan stamina tubuh.

Uniknya, kopi ini diolah dari biji kopi yang dihasilkan hewan luwak bersamaan dengan keluarnya kotoran hewan tersebut. Biji kopi luwak yang belum diproses, bentuknya seperti kotoran hewan, karena memang merupakan kotoran dari binatang luwak, sejenis tupai yang memakan buah kopi.

Meski berupa kotoran, namun biji kopi ini tidak berbau busuk dan rasanya tidak berubah. Bahkan kopi luwak diyakini mengandung zat tertentu yang bisa meningkatkan stamina tubuh.

Proses penyajian kopi luwak berbeda dengan pembuatan kopi biasa. Dimana bubuk kopi luwak langsung dimasak didepan pembelinya dengan alat yang disebut mocca pot.

Satu porsi atau mocca pot kopi luwak relatif mahal yakni 200 ribu rupiah yang biasanya cukup disajikan untuk 3 orang dengan menggunakan cangkir kecil.
Meski harganya relatif mahal, namun peminat kopi luwak cukup banyak, karena kopi luwak diyakini berkhasiat meningkatkan stamina tubuh.

Jadi bila Anda ingin mencoba kenikmatan dan khasiat kopi luwak, silahkan singgah disalah satu kedai kopi di kawasan Sanur, Denpasar Bali yang menyajikan kopi luwak.(Masudin/Indjul)

Sunday, July 29, 2007

ulangtahunku

hari selasa tgl 17 juli aku ulang tahun ina ku mengasih kan ku sepatu mikimouse amaku mengasih kan ku sepatu happy holly kid.
mbk iyah mengasih kan ku tas tim tam.
hari sabtu kemarin aku dikasih tante kiki tas barbie magic of the rainbow.
terimakasih dek kezia .dek kevin .tante kiki om hendri.

Monday, July 23, 2007

Ke Museum Gajah


Hari Minggu tanggal 15 Juli, aku, Ina dan Ama, pergi ke museum gajah sama dengan sahabat museum. Aku sudah tiga kali ikut acara sahabat museumnya om adep.

Di museum gajah, aku liat kata ina, peninggalan sejarah. Pertama aku ke pameran majapahit. Aku lihat patung-patung, rumah sejarah sama buah mojo. Kata pak dwi, yang ceritain buah mojo pemersatu indonesia.

Disana aku juga liat mayat jaman dulu, orang purbakala, rumah batak, sama arca-arca yang besar-besar. Acaranya lama banget, sampai siang sampai aku kelaparan. Tapi acaranya seru juga. Aku sama ina, naik-naik sampai ketingkat-tingkatnya. Yang ikut ramai banget. Ada yang foto-foto juga. Aku juga difoto-foto sama ayah, banyak banget deh fotonya.

Trus aku ke pasar baru, beli sepatu hadiah ulang tahunku dari ina dan ama. Kayla juga dibeliin. Aku dapat sepatu dua, sepatu sekolah sama sepatu miki mouse. Bagus deh.

Friday, July 06, 2007

Workshop Ngeblog & Ngebizz - Jakarta, 28 Juli 2007

Hai Keluarga dan Pengunjung Blogfam, Anda berminat untuk berwira usaha dan ingin menekuninya sebagai satu bisnis sampingan atau bahkan menjadikannya sebagai sebuah pilihan karir?
Anda yang blogger ataupun calon blogger ingin mendapatkan informasi mengenai penggunaan media blog secara maksimal untuk ajang promosi usaha?
Yuk gabung di acara yang diadakan oleh Komunitas Blogfam:
Workshop Ngeblog sambil Ngebizz

Workshop "Ngeblog sambil NgeBizz"Sabtu, 28 Juli 2007Pukul 09.00 – 16.30 WIBHotel Sofyan TebetJl. Dr. Soepomo S.H, Jakarta(peta lokasi dapat dilihat di http://www.sofyanhotel.com/)

Pembicara

- Be Samyono
konsultan & trainer berpengalaman pada SSA Consulting yang bergerak pada bidang jasa konsultasi dan training bisnis, manajemen dan perbankan. Juga aktif mengajar di Univ. Al Azhar Indonesia memegang subyek bisnis.

- Topik Hidayat (mamat)
Bekerja di salah satu bank asing di Jakarta, memiliki pengalaman di bidang tresuri.- Joko SumbogoBanker di Bank Mandiri, dosen di Universitas Krida Wacana Jakarta dan Wirausaha di bidang photocopy & percetakan. Analisis ekonomi dan keuangannya sering dimuat di koran dan bulletin ekonomi intern.

- Iim Rusyamsi
Pengusaha di bidang IT, internet dan pendidikan. Juga aktivis di Komunitas Tangan di Atas, sebuah komunitas pebisnis pemula yang mempunyai impian luhur menciptakan lapangan kerja untuk sesama.

- Yulia Astuti
Pendiri moz5salon, mozly aksesoris, dan salah seorang moderator di Komunitas Tangan di Atas (TDA).

- Haryo Utomo (Mas_Tom)
Mantan konsultan hukum pada law firm Assegaf Hamzah & Partners, yang sejak Maret 2007 merintis sebuah usaha baru berbentuk Perseroan Terbatas, yang bergerak di bidang konsultasi teknologi informasi.

Materi yang diberikan antara lain aspek hukum bisnis, pemasaran, keuangan, networking dan blogging yang tidak hanya sekedar berisi informasi tetapi juga diikuti dengan latihan untuk menerapkannya.

MC/Moderator
Indah Julianti dan Retno Kristiani

Biaya
Rp 130.000,- (anggota blogfam), dan Rp 150.000,- (non anggota blogfam) *Free hand out, lunch & coffe break

Tempat Terbatas!

Penerimaan pendaftaran peserta ditutup setelah mencapai jumlah 25 orang yang telah lunas membayar biaya. Nomor rekening penyetoran biaya workshop akan diberikan setelah Anda mengirim email yang berisi informasi lengkap di bawah ini ke alamat bizz@blogfam.com.

Tulis subject email dengan: Pendaftaran Workshop Ngeblog sambil Ngebizz

Informasi yang harus diberikan di email Anda:
1. Nama Lengkap:
2. Panggilan:
3. Jenis Kelamin:
4. Usia:
5. Pekerjaan:
6. Nomor telpon:
7. Blog: punya / tidak ; jika punya, berikan alamat blog:
*) Terdaftar di forum Blogfam sebagai anggota terhitung paling akhir per 29 Juni 2007. Anggota yang mendaftar mulai 30 Juni 2007 tidak mendapat potongan biaya.

Kami nantikan keikutsertaan Anda. Ada DOOR PRIZE loh.

Salam

Thursday, July 05, 2007

Six Weird Things About Me

Donna, penulis cantik yang saya sayangi itu, mau tahu tentang enam hal yang dianggap aneh dari saya. Duh, ini pekerjaan yang sulit, saya ngak tau apa hal itu aneh buat orang lain, karena saya suka ngak pedulian sama pendapat orang..he...he...

Tapi saya coba jabarkan, berdasarkan pandangan dari pengantar setia sepanjang Jalan Raya Cakung - Klender - Jatinegara - Pasar Rumput - Sudirman PP.
Menurut beliau, saya itu aneh karena :
  1. Ngak pernah mau (istilah kerennya sih belum rela) membuang atau menghibahkan barang-barang lama saya seperti tas dan sepatu, yang sudah ngak terpakai, sehingga numpuk dan jadi tempat persembunyian yang empuk buat tikus.
  2. suka gigit kuku jari. Bahkan pernah sampai berdarah. Biasanya kalau saya bengong atau lagi stress. Makanya jangan pernah berharap kuku saya bisa panjang, baru tumbuh sedikit aja, langsung digigitin :))
  3. Gampang bangun, susah tidur. Kalau lagi tidur, trus dengar bunyi atau suara, suka langsung terbangun, dan alamat susah lagi tidurnya. Makanya si Kiky sering heran, kenapa gw suka beredar pagi-pagi buta....he...he..
  4. Gampang inget wajah, tapi ngak inget nama. Kejadian baru-baru ini, ketemu teman kuliah di MP Book Point. Dia ingat nama saya, tetapi apa daya biar udah berusaha keras, gw ngak ingat namanya tuh teman, tapi wajahnya hapal. Ini sudah sering kali terjadi, apa karena itu yah temen ikrib gw dikit :D
  5. Bisa nulis dengan tangan kiri. Ini terjadi karena tangan kanan gw sempet gak berfungsi di waktu masih SD karena luka bakar yang gw derita akibat terbakarnya kelambu di tempat tidur gw.
  6. Ngak punya makanan favorit. Karena buat saya, dalam hal makanan itu cuma ada dua : enak dan enak bangeettttttttttttttttttttts :))

Sekarang saya pengen tahu juga tentang anehnya Kiki Fitriyanti , Amalia, Molly dan Linda

Sunday, July 01, 2007

Bahagia dan Mimpi

Untuk menyempurnakan kehidupannya, setiap manusia memiliki kebahagiaan dan mimpi-mimpi. Dan, kita patut mensyukurinya setiap waktu. Dalam setiap hembusan nafas, detik per detik, sepanjang hayat dikandung badan.

Banyak kebahagiaan yang telah aku peroleh :
* kesehatan, keselamatan, rejeki, yang diridhoi Allah SWT
* Dua putri yang cantik...he...he...maklum ibunya yang ngomong :)
* Suami yang selalu mendukung apa yang dilakukan dan dikerjakan istrinya, pengertian, setia, baik. (kata istrinya...he...he...)
* Orang tua dan mertua yang penuh cinta
* kakak, abang, adik
* teman dan sahabat (yang tak bisa disebutkan satu persatu baik dari teman sekolah, kantor, milis, komunitas dan lainnya) yang tak pernah bosan menjadi tempat berbagi, bercanda, dan bercerita
* pekerjaan yang baik.

Itu semua selalu kusyukuri dan membuatku semangat untuk mewujudkan mimpiku :
* Naik haji (kalau bisa bareng suami, mama dan bapak)
* Punya buku hasil tulisan sendiri.
* Punya sekolah buat anak tak mampu.
Semoga Allah memberkati semuanya.

Ya itulah kebahagiaan dan mimpiku. Kutuliskan sebagai pengingat dalam setiap pertambahan umurku seperti hari ini.

Friday, June 29, 2007

Jadul dan Jasek


Gara-gara dengarin Iradio yang lagi nayangi lagu-lagu jaman dulu (jadul), seperti lagunya Maria Julius Sitanggang, Titip Rindu Buat Ayahnya Ebiet G Ade, dan lain-lain, gw jadi teringat jaman sekolah di SD, SMP dan SMA di tahun 80 dan 90-an.

Sebagai seorang anak cewe, gw merasa dulu itu ngak ada anak yang ngak suka sama yang namanya produk sanrio seperti Hello Kkitty, My Melody, Little Twin Star, atau produk Woodstuck seperti Snoppy, Garfield, juga MashiMaro, Pido Dido, Sansan Wawa, Pikacu dan Hallmark.

Kalau anak cowo, seinget gw produk-produk Jepang gitu deh, seperti Voltus, Goggle Five, Gaban, Sarivan, Megaloman, dan lain-lain

Kalau sekarang ? Anak-anak cewe pada doyan Barbie, Dora, Mobukoru Boo dan Nomokurobo, Strawberry Shortcake, Power Puff Girl, Minnie, dan banyak lagi yang susah gw sebutin satu persatu :)

Co ? karena gw ngak punya anak cowo, jadi ngak tau :))

Dah ah segitu aja, ada yang mau nambahin ? cerita donk, dulu sukanya apa :)

Friday, June 22, 2007

Jakarta, Sorga Neraka Dunia



Itulah salah satu lirik dari Lenggang Lenggok Jakarta, yang setahu gue dipopulerin sama penyanyi cantik yang mendapat julukan "Mutiara dari Selatan", Andi Meriem Matalatta.

Di ulang tahunnya yang 480 tahun, Jakarta memang sudah tua sekali, makanya itu makin macet, makin ruwet, makin banyak bangunan tinggi pencakar langit, yang jelas penduduknya makin bertambah aja.

Bagi gw yang dari umur satu tahun tinggal di Jakarta (lahir di Medan, trus langsung dibawa merantau ke Jakarta sama Nyokap Bokap...he...he..), perkembangan Jakarta itu, bisa dibilang dalam hitungan detik. Gw yang sejak tahun 2001 tinggal di Bekasi Utara (perbatasan Jakarta dan Bekasi, makanya jangan salah kalau gw masih tetap merasa orang Jakarta), suka terheran-heran dan takjud, karena setiap berkunjung kerumah Mama di Daan Mogot, sepanjang perjalanan pasti ada pembangunan. Entah itu pembangunan gedung untuk perkantoran atau mall.

Menurut gw, perkembangan Jakarta yang paling gila-gilaan tuh dimulai dari tahun 1990. Gimana ngak, dulu sekitar tahun 85-an aja, seinget gw, ngak ada tuh yang namanya Citraland Mall, Taman Anggrek Mall, Senayan, Plaza Indonesia, dan mall-mall prestisius lainnya.

Gw yang sejak kecil tinggal di wilayah Jakarta Barat ( pertama tinggal di Tomang, trus pindah ke Tanjung Duren, dari tahun 1986 sampai sekarang tinggal di Jalan Damai, Daan Mogot), dulu cuma kenal yang namanya pasar bukan mall. Pasar Grogol, Pasar Kopro, Pasar Blok M, Pasar Senen, Pasar Pagi Mangga Dua, dan Pasar Tanah Abang. Gw paling sering diajak Mama ke Pasar Senen, karena disana ada tempat permainan anak-anak yang namanya Istana (Dunia) Bobo. Ada yang masih inget ngak ?

Pasar Tanah Abang tuh ngak seperti sekarang. Dulu tuh morat-marit. Kalau belanja hari Sabtu atau di bulan puasa, bokong sama bokong (maaf yah) bisa ketemu. Mangga Dua apalagi. Dua pasar yang memang sudah terkenal murah sejak dulu itu, selalu jadi inceran kalangan menengah keatas dan juga yang berduit. Cuma Mangga Dua tuh belum ada ITCnya. Karena tempatnya di perbatasan Jakarta Barat dan Jakarta Utara, orang cenderung malas kesana kalau ngak ramai-ramai. Atau untuk kepentingan dagang.

Oh yah, Mangga Dua itu kan deket sama Mangga Besar, yang dari dulu memang terkenal sebagai tempat prostitusi selain Kramat Tunggak dan Kali Jodoh. Di Mabes juga paling banyak diskotik dan tempat judinya. Bisa dibilang tuh daerah, nerakanya Jakarta. Mungkin karena itu kali yah, Mabes tuh dari jaman dulu sampai sekarang tempatnya kumuh.


Makanan cepat saji aja, yang terkenal cuma Kentucky Fried Chicken (KFC), yang biasanya satu lokasi sama tempat jualan es krim Swensen. Ini dulu tempatnya di Gelael, Slipi (sekarang jadi Hotel Peninsula) dan Pasar Blok M. Kalau dah jajan disini, serasa orang kaya :)


Oh ya, dulu gw suka mainnya ke Jakarta Selatan dan Pusat, karena Jakarta Timur dan Utara itu, serasa tempat jin buang anak. Daerahnya serem dan menurut orang-orang, katanya kumuh. Sorry nih buat anak-anak Jakarta Timur dan Utara :D


Dulu tuh alat transportasi cuma oplet, bemo, helicak, becak, bus PPD, sama bajaj. Mobil belum banyak, apalagi motor. Bayangin aja, dari rumah di Tanjung Duren main ke Roxy, jalan kaki masih enak. Kalau punya duit yah naik becak, padahal jaraknya tuh 1 KM.


Kalau mau nonton film, untuk orang Jakarta Barat bioskopnya tuh paling bagus yah Bioskop Roxy, juga Musiana. Kalau mau nonton film India dan film Barat, silahkan berkunjung ke daerah Jakarta Pusat, disana banyak bioskop. Sebut saja Bioskop Megaria, Duta dan Grand (didaerah Senen), sama yang terkenal bioskop Indianya Rivoli. Mau mahalan dikit yah nonton di Jakarta Theatre.


Sekitar tahun 86-87 keatas, baru deh gw ngerasa ada mall. Yaitu di Slipi Jaya dan Blok M Mall. Nah berbarengan dengan itu, mulai ada deh bioskop 21. Mulai deh sering main-main kesana. Mulai kenal juga tempat gaul yang namanya Apotik Karya (tempat kumpul anak-anak Jakarta Selatan yang borju). Universitas Trisakti dan Tarumanegara tuh ngak sebagus sekarang. Pokoknya sampai tahun 1994, Slipi Jaya dan Blok M Mall, tempat main yang paling sering dikunjungi. Oh ya, ada deh Sarinah, tapi karena tempatnya ngak begitu luas, jadi suka males aja kesanan.


Kalau liburan sekolah, ke Ancol cuma mau lihat pentas lumba-lumba sama singa laut, karena Dufan belum ada. Ke Taman Mini, cuma buat santai, naik kereta api mini dan kereta gantung. Biar miskin tempat wisata seperti itu, tapi udara Jakarta masih enak, makanya sering jalan-jalan ke Taman Suropati dan danau di Jalan Lembang.


Begitu tahun 90-an, pelan tapi pasti, Jakarta udah mulai terasa sumpek. Mulai banyak mobil, motor, bus mulai banyak macemnya, becak tergusur, oplet apa lagi udah ngak ada. Semakin banyak mall, semakin banyak penduduknya. Walikota Jakarta Barat aja yang tadinya di Jalan S. Parman, pindah kedaerah Kembangan, jadi bikin sulit terjangkau. Kecuali untuk orang Kedoya, Cengkareng, dan sekitarnya.


Kadang-kadang gw suka terpikir, betapa enaknya Jakarta yang dulu. Tapi gw berkembang kok, dari yang tadinya cuma anak-anak, eh sekarang punya anak. Jadi wajar tho, kalau Jakarta juga membangun dirinya. Mungkin kali yang diperlukan ditingkatkan atau digali lagi adalah prilakunya. Misalnya budaya antrinya semakin digalakkan, gotong royongnya (orang Jakarta semakin sibuk cari duit, jadi sebagian orang udah ngak kenal tetangganya termasuk gw, yang ngak kenal lagi dengan tetangga2 ditempat tinggal ortu) dan menghargai sejarah karena sejarah adalah bagian dari perjalanan manusia. Jangan sejarah malah diluluhlantakan seperti bangunan-bangunan bersejarah yang dijadiin mall, sayangkan ?

Wednesday, June 20, 2007

Antara Bandung - Jakarta

Tanggal 9 Juni kemarin, ada acara kopdar bersama dengan salah seorang moderator Blogfam, Elsa dan suami, Mr van der Veer (eh benar ngak tulisannya ?) di Bandung, kota Seribu FO dan wisata kuliner :)

Super heboh, maklum Blogfamers. Ngak sia-sia deh datang dari Bekasi bareng Dahlia (selama perjalanan Bekasi - Bandung dengan naik Cipaganti, si sopir sudah bolak balik setel kaset kenceng-kenceng, tapi gw dan Dahlia tetep ngak tau diri ngobrol plus ketawa ketiwi dengan kencangnya. Salah sendiri Pak Sopir, kenapa taruh kita berdua dikursi belakang....he...he..)

Kita ketemuan di Ciwalk didepan Toko Buku Gunung Agung. Sudah ada Sa bersama sang suami dan Linda. Oh yah, sebelumnya gw sama Dahlia, dijemput dulu sama Iin Syaiful di Bandung Trade Center (BTC). Nah dari TGA, ketemuan sama Ryu dan satu persatu blogfamers. Eh ketemu lagi deh sama Donna, Isman dan putra mereka yang ganteng, Aza.

Sayang gw ngak punya fotonya karena itu lihat aja di blognya Linda dan Donna, plus Iwok. Selepas dari Ciwalk, karena gw dan Dahlia nebeng sama Sa, kita pun mampir dulu ke FO, pastinya ! Baru setelah makan di Bumbu Desa, kita meluncur balik ke Bekasi dan Jakarta. Senangnya....semoga ada kopdaran lagi yah.

Photo Sharing and Video Hosting at PhotobucketHari Minggunya, atas undangan Ochie, gw, Mas Iwan dan anak-anak pergi ke Kebun Binatang Ragunan. Gile tuh Ragunan, ramai banget sama orang, kalah deh binatang penghuni kebun tersebut. Parkir mobil susah, parkir motor apalagi. Sesek...sek...sek....

Ochie ternyata lagi dalam perjalanan menuju kebun binatang, karena Lily udah ngak sabaran pengen masuk, kita yang tadinya nunggu didepan pintu utama sebagai tempat pertemuan, langsung masuk ke dalam Bonbin dengan membayar Rp 4 ribu per orang. Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Lily dan Kayla senang banget lihat binatang-binatang. Ini pertama kalinya mereka ke kebon binatang. Dasar anak-anak, waktu lihat orang-orang pada naik gajah, mereka pun minta naik gajah. Tapi karena antriannya panjang, batal deh.

Karena gw janjian sama Ochie dan Neli, meski anak-anak belum puas, akhirnya kita bermaksud nemuin Ochie dan Neli yang tengah mengadakan kopdar dengan blogger lainnya. Berkali-kali telepon dan sibuk cari sana sini tempat pertemuan itu, akhirnya setelah kepanasan ketemu juga tempat kopdarannya Ochie. Sayang Neli dan Nunik, udah pulang duluan jadi ngak sempet ketemuan.

Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Diacara itu, gw sempet ketemuan juga Evan, Ninie, Intan Ariestya, dan Bundanya Kei. Plus Tetty, yang ketemu di jalan dan kasih tau tempat pertemuan (Thanks yah Ty, tanpa dirimu, pasti blank deh tempatnya. Btw kok kamu bisa ngenali aku sih ?) Yang lainnya, sumpah gw ngak inget namanya. Maaf yah, soalnya kan kalian pada sibuk berbincang-bincang, daku jadi ngak pede buat kenalan..he...he... (hampir 3 tahun gw ngeblog, baru kali ini gw merasa minder ketemuan sama orang...he....he...)

Setelah bincang-bincang sebentar, maklum Lily dan Kayla sudah heboh pengen lihat binatang-binatang yang lain, jadi kita pun pamit. Mudah-mudahan bisa ketemuan lagi yah.

Monday, June 11, 2007

Jangan Coba-coba

Gara-gara rencana mau pindahan dan menutup sementara blog, tau-tau udah ada yang bikin blog dengan nama : http://lilylankayla.blogspot.com yang bikin sepertinya orang luar.

Rasanya mau nangis. Tapi mau apa lagi coba, wong namanya juga gratisan. Akhirnya supaya tetep bisa update, gw tambahin angka 2 dibelakang nama yang lama.

Semoga rencana pindahan bisa sukses dan lancar. Btw, ada yang punya solusi, supaya blog ini bisa kembali ke nama yang lama ?

Wednesday, June 06, 2007

Happy Married Tulang Wahyu

Tanggal 2 Juni 2007, adik cowo gw yang paling besar, yang biasa dipanggil Lily dan Kayla, dengan panggilan Tulang Wahyu, melangsungkan pernikahan dengan sang pacar, Verawati. Akad nikah diselenggarakan di Masjid Al Falah, Jalan Belut, Perumnas II Bekasi Barat, pada pukul 09.00 WIB dan resepsinya di Restoran Grand, Cideng, Jakarta Pusat.


Itu baru acara resepsi, rencananya pesta adat Batak, Insya Allah akan dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus 2007 di Gedung Mangaraja, Jakarta Timur. Ini benar-benar acara totally Batak. Jadi bakal panjang waktunya. Seperti yang sudah pernah gw hadiri, acara mulai dari jam 11 sampai pukul 7 malam. Cape deh :)


Selamat yah Tulang Wahyu dan Tante Vera eh sekarang dipanggil nantulang donk :) Semoga rukun selalu, jangan biarkan kerikil sekecil apapun merusak kokohnya bangunan milik kalian.

Sedikit foto :)

Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Monday, May 28, 2007

Bacaanku

Kalau lagi bete, memang asyik buat baca buku. Kalau sudah baca, katanya jangan dibiarkan mengendap diotak, lebih baik kamu tuliskan. So, maka menulislah gw tentang perasaan gw setelah membaca buku-buku ini. Ulasannya bisa dilihat http://penatinta.blogdrive.com

Wednesday, May 23, 2007

Bandung on Vacation

Kata Anne, teman kantor gw yang dimutasi ke Talent, dan tempat curhat gw selama 6 tahun terakhir ini, gw perlu menyenangkan hati supaya ngak stress. Menuruti nasehatnya, maka liburan panjang kemarin, bersama keluarga Pakde Naryo, gw sekeluarga pun liburan ke Bandung.

Tadinya pengen ketemuan sama Neng_Geulis, tapi ternyata beliau bersama anak cantiknya Naila, pergi ke Jakarta. He...he...yang Jakarta ke Bandung, yang Bandung ke Jakarta. Bosen liat Bandung diserbu orang Jakarta yah Neng :)

Di Bandung, karena sama keluarga Pak De Naryo, ngak mungkinlah gw nginep dirumah Amang Tua (kakak sepupunya Bokap) di Palasari, akhirnya kita nginep di Apartemen Cieumbeluit (eh bener ngak tulisannya seperti itu), karena hotel yang disaranin Donna, sudah penuh, dan wisma yang dipesanin sama Dhika, udah dipanjarin orang.

Setelah asyik wisata kuliner dan lihat-lihat FO (gw bersyukur karena bisa menahan nafsu belanja alias ngak beli apa-apa, cuma lihat doank), hari Sabtunya menjelang kepulangan kita ke Bekasi, gw ketemuan sama member Blogfam Bandung di Ciwalk. Gw heran, kenapa yah ngak di Jakarta ngak di Bandung, blogfamers itu kok hobbynya ngumpul lama-lama, dan saking serunya obrolan plus ketawa ketiwi, para pramusaji ngelihatin kita dengan juteknya.

Liburan di Bandung memang menyenangkan dan membuat gw ingin kembali lagi kesana. Kapan-kapanlah, kalau ada waktu liburan.

Monday, May 21, 2007

Hapus Perih

Dalam perjalanan hidup insan manusia, pasti merasakan apa yang namanya suka dan duka. Diantara rasa suka yang begitu banyak kita rasakan, terselip rasa duka, begitu sebaliknya. Dan kata orang-orang bijak, jangan terlampau merasa senang, karena itu bisa membuat luka. Atau, nikmatilah dukamu (ini kali' kalau keseringan merasa duka) karena itulah rasa sukamu.

Itu kata orang pintar yang kita tiru ucapkan kepada orang lain yang sedang berduka atau bersuka. Tapi sepertinya ngak berlaku kalau kita sendiri yang ngerasain. Waktu senang, bener-bener bersuka ria, tapi begitu kita ditimpa duka, rasanya kalau sesak nafas itu bisa diperjual belikan, maka akan banyak orang yang berduka menjualbelikannya, dan dapat hasil yang membuat rasa suka. Duh...kok jadi ngawur gini ngomongnya :)

Harap maklum, kalau tulisannya rada ngawur gini. Soalnya lagi kram otak, akibat isu kantor bakal dibeli SCTV dan kemungkinan akan terjadi rasionalisasi besar-besaran. Ditengah masalah itu, otak gw semakin gegar karena dua buku gw, yang sudah penuh perjuangan gw kerjakan, nasibnya menyedihkan. Satu novel ditolak dengan sukses, setelah gw harus menunggu selama 3 bulan, dan satu lainnya, nasibnya tak jelas, ibaratnya hidup segan mati tak mau, meski sudah irevisi dan diterima dengan baik, tapi belum tau kapan akan terbit.

Seperti kata Primadonna Angela dan Syafrina Siregar (yang sudah lebih dulu sukses menerbitkan buku) itu merupakan jalan untuk memacu gw agar semakin rajin menulis dan jangan pernah patah semangat. Meski mereka sudah memberi semangat, tapi tetep saja perih itu menyakitkan.

Gue bagai kapal yang oleng, down. Meski ngak mengeluarkan air mata, cuma gw merasa sesak di dada aja. Ternyata menulis buku lebih sulit daripada menulis berita. Bagaimana kalau nulis berita sebanyak mungkin, trus dijadiin buku ? he...he...mang ada yang mau terbitin :p

Nah sekarang ini gw lagi mencoba menghapus perih, semoga aja berhasil.

Wednesday, May 16, 2007

Berbagi Cerita


Disuatu majalah wanita yang tiap hari Senin beredar, saya membaca tentang kekuatan pertemanan, hal yang selama ini sering saya anggap enteng.



Kenapa enteng ? Karena saya tipe orang yang takut menjalin hubungan akrab dengan orang/seseorang. Saya takut kalau sudah terlampau dekat, tiba-tiba terjadi perselisihan yang mengakibatkan retaknya hubungan. Saya takut, kalau saya dekat dengan seseorang, ketika mereka pergi, saya akan sangat merasa kehilangan. Bukan apa-apa, pengalaman terakhir saya menjalin pertemanan yang sangat dekat di masa kuliah, membuat saya terluka dan kehilangan. Hingga detik ini, saya masih merindukan masa-masa pertemanan kami. Entah dia.
Sejak pertemanan yang terakhir itu, saya membatasi diri untuk tidak dekat dengan satu orang pun. Saya pun menclak menclok dari satu orang ke orang yang lainnya. Kalau mereka merasa dekat dengan saya, Alhamdulillah. Tidak pun, buat saya tidak masalah. Saya sendiri ? Meski merasa dekat, namun tidak mau membuka diri terlalu jauh.
Namun, itu semua terbalik sejak sebulan lalu. Betapa saya merasa bahwa teman-teman itu adalah salah satu kekuatan bagi kita, dalam menjalani kehidupan ini. Saya merasa bersyukur punya teman, tempat dimana saya bisa berbagi cerita dan mendengarkan segala keluh kesah.
Teman-teman yang memberi kekuatan bagi saya dalam menghadapi cobaan dalam pekerjaan. Teman-teman yang membuat saya tertawa lewat conference YM (hayo...ngaku siapa yang sering chatting dengan saya...he...he...), disaat deraan masalah yang bertubi-tubi. Teman-teman yang ikut berdoa buat kebaikan saya, lewat email dan sms.
Saya pun jadi teringat lagu That's What Friends Are For. Ini saya kutipkan lirik lagu tersebut, buat seluruh teman-teman tercinta.


And I never thought I'd feel this way
And as far as I'm concerned
I'm glad I got the chance to say
That I do believe I love you
And if I should ever go away
Well then close your eyes and try
To feel the way we do today
And then if you can remember
Keep smiling, keep shining
Knowing you can always count on me, for sure
That's what friends are for
For good times and bad times
I'll be on your side forever more
That's what friends are for
Well you came in loving me
And now there's so much more I see
And so by the way I thank you
Oh and then for the times when we're apart
Well then close your eyes and know
The words are coming from my heart
And then if you can remember


ps : buat teman-teman sorry, belum bisa blogwalking, masih ribet euy. Happy long wiken yah :)

Sunday, April 29, 2007

Anak Dulu vs Anak Sekarang


Beberapa hari disibukkan dengan kedatangan bintang drama Korea ke Indonesia, Lee Dong Wook (Pemeran Utama Pria di Drama Korea, My Girl) yang diundang oleh tempat saya bekerja, membuat saya teringat akan kenangan masa remaja dulu.

Anak perempuan sekarang (sebagian besar adalah gadis SMP, SMA, kuliah dan ada juga yang sudah bekerja) yang saya temui saat mengambil tiket nonton gratis tapping "rendevous with Lee Dong Wook" itu, membuat saya terpikir apa masa remaja saya "segila" mereka. Kenapa saya bilang "segila", karena mereka rela "nongkrong" berjam-jam didepan komputer atau laptop, supaya dapat tiket gratis melalui kuis.

Rela berpanas-panasan didepan gerbang kantor Indosiar di Daan Mogot, padahal tiket tersebut tidak bisa diperoleh disana. Rela mengeluarkan uang senilai Rp 120 ribu demi bisa makan bareng dengan sang aktor idola. Padahal nilai sebesar itu, menurut saya, cukup besar untuk dihabiskan sehari.

Mata saya semakin terbelalak, saat mereka menceritakan bahwa "saking" suka, bisa dibilang cinta mungkin, dengan aktor-aktor Korea, ada yang pergi mengunjungi Korea atau negara Asia, dimana sang aktor pujaan itu sedang mengadakan kunjungan atau promo tour, untuk bertemu sang pujaan. Tak sedikit juga yang mengumpulkan pernak pernik, yang berhubungan dengan sang aktor.

Dulu, rasanya saya tidak seheboh mereka. Apa mungkin karena stasiun TV saat itu cuma TVRI yah. Baru merasakan adanya stasiun televisi swasta, di tahun 90-an, itu juga sudah mau tamat SMA. Tontonan saat itu yang paling bagus adalah Little House on The Praire. Meningkat sedikit si Unyil dan Telenova Isaura. Ada yang ingat tidak ?

Sekarang ? Stasiun TV ada 12, nyaris seluruh stasiun TV menyiarkan sinetron dan drama. Yang jelas drama Asia, dikuasai Indosiar. Bertabur wajah-wajah cantik dan ganteng. Dengan tema cerita yang nyaris sama dan tak sedikit yang menjiplak drama Asia.

Kalau sekarang anak-anak remaja, lebih suka main HP, chatting, dan ngemall. Anak dulu ? Paling tinggi mainnya di Melawai, Apotik Karya, Bulungan, ini untuk anak Jakarta lho. Wah serasa "elite" main disana. Belum ada HP, jadi mainannya telepon.

Jangan heran, kalau di tahun 80-an, penggunaan telepon umum didominasi anak remaja. Meningkat di era 90-an, pager. Tapi agak riskan juga nih punya pager. Soalnya kalau anak kuliahan punya pager, apalagi perempuan, bisa-bisa dianggap "ayam kampus", yang simatupang (siang malam tunggu panggilan).

Soal bacaan ? Anak dulu bangga sekali berlangganan Majalah Gadis. Rela menabung uang jajan buat beli Majalah Khusus Cerpen Anita Cemerlang atau Majalah HAI. Kalau dari pengarang luar negeri, yah Tintin, Asterix, Lima Sekawan, Trio Detektif, Pasukan Mau Tahu, Sapta Siaga, The Secret Seven dan Pippi si Kaos Kaki Panjang.

Kalau sekarang ? Semoga saja salah yah. Sepertinya mereka lebih suka mengikuti pemilihan jadi fotomodel sampul majalah-majalah terkenal, yang lebih didominasi dengan majalah franchise dari luar negeri. Kira-kira ada yang mau ngak yah menerbitkan Majalah Anita Cemerlang lagi ?

Dulu, tampil di acara Cerdas Cermat, Ayo Bernyanyi Bersama Bu Fat, atau ikutan Lomba Penulisan Ilmiah LIPI, serasa mendapat durian runtuh. Orang tua juga tidak kalah heboh. Belum juga ditayangkan di TV, sudah woro-woro ke seluruh keluarga besar.

Sekarang, orang tua sepertinya lebih senang anaknya jadi gadis sampul, artis, penyanyi dan bintang iklan. Kalau dulu, saya tertabrak motor karena baca buku sambil jalan. Keponakan saya ? keserempet motor karena asyik sms-smsan, sambil jalan. Perbedaan-perbedaan itu membuat saya semakin merasa tua, padahal usia 40, yang katanya hidup dimulai saat umur 40, masih beberapa tahun lagi. Atau sebesar itu pengaruh globalisasi dan teknologi, sehingga membuat anak-anak sekarang sudah semakin canggih ?

Foto diambil dari www.dramasia.com

Sunday, April 22, 2007

Weekend Conversation


Suatu hari di malam minggu. Dua orang gadis kecil sedang asyik bermain. Rumah berantakan seperti kapal pecah. Si ibu yang asyik membaca kemudian mendengar percakapan dua gadis kecilnya.

Lily : De Kay jangan main boneka itu. Kan punya kakak.
Kayla : Punya adek kali...

Lily : Ih, adek mah dibilangin ngak bisa. Nakal.
Kayla : Kakak kali....

Lily : Ya udah, kakak ngak mau main sama adek.
Kayla : bialin kali.....

Si Ibu ikut menengahi.
Ina : Jangan berantem. Mainnya yang tenang.
Kakak harus ngalah sama adek.
De Kay juga ngak boleh nakal.
Kayla : bialin kali....

Mbak Iyah yang dari tadi memperhatiin akhirnya komentar juga.

Mbak Iyah : Ih...adek sekarang kalau ngomong pakai kali. Dikit-dikit kali. Sebel deh.
Kayla : bialin kali.....

Gini nih, kalau arus "globalisasi" udah menerjang anak umur 2,5 tahun.

Wednesday, April 18, 2007

Sunyi Itu

Sunyi itu menakutkan
membuat pertahanan runtuh
tak mampu berpikir jernih

Haruskah sunyi menjadi alasan
melepaskan kegundahan
melepaskan beban rasa
tuk' penuhi asa yang tak mungkin

22:41, 24/2/2007

Monday, April 16, 2007

Blog = Jurnalistik ?

Baru-baru ini di dunia perblog-an, beredar informasi tentang kegeraman Menteri Pariwisata Malaysia, terhadap tulisan seorang blogger Indonesia, tentang keruwetan yang dihadapinya saat meliput pariwisata di Malaysia, padahal ia diundang secara resmi oleh Badan Pariwisata Malaysia. Sang menteri mengatakan tulisan yang dibuat mantan presenter salah satu acara jalan-jalan di televisi swasta Indonesia itu adalah tidak benar. Dan si penulis adalah seorang pembohong, yang menyia-nyiakan waktunya dengan menulis di blog.

Di Malaysia sendiri, pemerintahnya tengah menggodok undang-undang yang mengatur para blogger, agar tidak menyebarkan tulisan-tulisan yang bernada negatif, bohong, atau fitnah. Hal ini mungkin terkait erat dengan keberadaan blog di Malaysia, yang dijadikan sumber informasi alternatif masyarakat, dari media massa konvensional.

Tulisan ini tidak ingin menyoroti kekuatan blog sebagai media informasi alternatif, tetapi mencoba menguraikan apakah blog tersebut termasuk salah satu produk jurnalistik (sumber informasi). Apalagi saat ini tengah berkembang citizen journalism (pemberitaan yang dilakukan oleh orang biasa). Dalam citizen journalism itu, orang menjadi subyek sekaligus obyek berita, yang sebagian besar dilakukan lewat blog.

Dalam penjelasan atas Undang-undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers, menyebutkan antara lain: Pasal 28 Undang-undang Dasar 1945 menjamin kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan. Pers yang meliputi media cetak, media elektronik dan media lainnya merupakan salah satu sarana untuk mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan tersebut.

Kemudian, Pasal 1 ayat (1) menjelaskan, Pers adalah lembaga sosial dan wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan jurnalistik meliputi mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah dan menampilkan informasi baik dalam bentuk tulisan, suara, gambar, suara dan gambar serta data dan grafik maupun dalam bentuk lainnya dengan menggunakan media cetak, media elektronik dan segala jenis saluran yang tersedia. Sementara dalam Pasal 1 ayat (4) menyebutkan wartawan adalah orang yang secara teratur melakukan kerja jurnalistik. .(kutipan Undang-undang Pers).

Sementara itu, dalam Kode Etik Jurnalistik (KEJ) yang ditetapkan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), disebutkan : Bahwa sesungguhnya salah satu perwujudan kemerdekaan Negara Republik Indonesia adalah kemerdekaan mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan sebagaimana diamanatkan oleh pasal 28 Undang-undang Dasar 1945. Oleh sebab itu kemerdekaan pers wajib dihormati oleh semua pihak. Seluruh wartawan Indonesia menjunjung tinggi konstitusi dan menegakkan kemerdekaan pers yang bertanggung jawab, mematuhi norma-norma profesi kewartawanan… dan seterusnya.

Pada Bab I (Kepribadian dan Integritas) Pasal 3 Kode Etik Jurnalistik disebutkan Wartawan Indonesia pantang menyiarkan karya jurnalistik (tulisan, suara, serta suara dan gambar), yang menyesatkan memutar balikkan fakta, bersifat fitnah, cabul serta sensasional. Bab II (Cara Pemberitaan Dan Menyatakan Pendapat) Pasal 5 : Wartawan Indonesia menyajikan berita secara berimbang dan adil, mengutamakan kecermatan dari kecepatan serta tidak mencampur adukkan fakta dan opini sendiri. Karya jurnalistik berisi interpretasi dan opini wartawan, agar disajikan dengan menggunakan nama jelasnya. Bab III (Sumber Berita) : Wartawan Indonesia menempuh cara yang sopan dan terhormat untuk memperoleh bahan karya jurnalistik (tulisan, suara, serta suara dan gambar) dan selalu menyatakan identitasnya kepada sumber berita. Bab III, Pasal (13), Wartawan Indonesia harus menyebut sumber berita, kecuali atas permintaan yang bersangkutan untuk tidak disebut nama dan identitasnya sepanjang menyangkut fakta dan data bukan opini.

Lalu apakah blog termasuk karya jurnalistik dan para blogger adalah jurnalis?

Selengkapnya simak di Majalah Online Blogfam, BZ Edisi April 2007.

PS : Artikel ini disajikan, karena empunya blog lagi ngantuk kebanyakan program change, yang tidak jauh dari perhantuan :D

Wednesday, April 11, 2007

Alasan Cuti

Setelah ngerefresh otak yang sudah kram, Selasa (10/4/2007) saya kembali ke dunia nyata. Tapi baru 4 jam di kantor, saya tiba-tiba merindukan kembali jeritan dan pertengkaran anak-anak, kasur dan bantal yang empuk untuk didekap, juga buku-buku bacaan yang sedang menanti dimesrai si empunya.

Yah gimana ngak pengen cuti lagi, kalau harus menghadapi seperti ini :
(Percakapan telepon)

PM : In, banner promo Naila, kok warnanya biru ? Harus pink lho
Saya : Maksudnya buat ganti-ganti Pak, biar jangan bosen.
PM : Ya ngak bisa gitu donk, di TV kan merah jambu, yah harus merah jambu.
Saya : Multivision ngak masalah kok Pak.
PM : Jangan ah. Harus sama dengan TV. Tulisan Nailanya juga ngak boleh berubah.
Saya : Oke Pak.

Meringis mode on.

Satu jam
Dua jam
Tiga jam
Telepon di meja saya berbunyi lagi. Kiri kanan mejanya, kepalanya berputar menghadap ke saya.

Saya : Halo. Oh, sedang dikerjakan Pak.
PM : Bukan. Saya bukan mau tanya itu.
PM : Kamu dapat email program change kan ? Yang terakhir, nomor 1433
Saya : Dapat Pak. Tentang perubahan Program Reguler, sudah saya update Pak.
PM : Tapi kenapa di Jadwal Acara, Warung Jajan masih ada ?
Saya (dalam hati) : God, pasti Edwin belum update jadwal acara di web :((
Saya : Nanti saya periksa Pak.
PM : Kamu harus konsentrasi lho In. Jangan sampai web beda dengan TV.
Saya (asli udah males ngomong) : Iya Pak.
PM : Kamu kan tahu, kita nih sekarang ngandalin web buat promo habis-habisan.
Saya : Iya Pak.
PM : Kamu pakai seragam kan ? Lihat kan disebelah kanan, gambar ikan kita ?
Saya : Iya Pak.
PM : Jadi web harus mendukung apa yang sudah dilakukan TV
Saya : Iya Pak.
Telepon ditutup. Saya untuk kedua kalinya kembali meringis. Teman-teman cuma bisa memandang iba.

Menjelang maghrib. Saya masuk siang, jadi baru pulang pukul 20.00
Telepon berbunyi lagi. Udah males ngangkat, tapi dari pada ditelepon ke HP, lebih parah kan.

Saya : Saya Pak. (Begitu mendengar suara merdu menyebalkan dari ujung telepon)
PM : Kenapa banner promo di halaman utama web belum berganti.
Saya : Jadwalnya baru berganti jam 6 sore. Server agak lambat Pak. Musti diganti baru Pak.
PM : Kalau gitu, kita tunggu sajalah.

Tolongggggggggggg..... saya mau cuti lagi.

Friday, April 06, 2007

Nikmatnya Cuti

Bisa tidur berkali-kali:))
Yup, betul. Nih agendanya : bangun tetep sih pukul 04 pagi. Abis, beberes semuanya seperti urusan kak Lily sekolah, mandiin Kayla, si ayah berangkat kerja, trus membersihkan rumah, kira-kira sekitar pukul 8.30, mata mulai kriyep-kriyep seperti ayam yang lagi sakit mata. Ngantuk... ngak sadar waktu nemenin Kayla main, ketiduran dilantai. Itu sessi pertama.

Sessi kedua, waktu nidurin Kayla, sekitar pukul 12.00. Kayla tidur, saya pun ikut tertidur dengan suksesnya. Di tidur kedua ini adalah yang paling nikmat. Kalau kak Lily, ikut tidur siang, maka bisa bangun sekitar jam 3 sore. Dan kalau ngak tau malu, ada sessi tengah, yaitu waktu sambil nonton acara berita Seputar Indonesia atau Liputan 6 Petang, sekitar pukul 17.30. Tidur2 ayam sih, cuma lumayanlah menghilangkan ngantuk.

Nah, sessi ketiga itu, biasanya sekitar pukul 8 malam, abis sholat Isya. Dengan alasan mau rebahan sebentar, yang ada malah ketiduran..he...he.. Oh nikmatnya dunia, bisa merasakan tidur yang sebulan belum tentu sekali bisa tidur siang, kalau hari-hari dipenuhi dengan rutinitas kerja.

Oh yah, buat temen-temen (Dewi dan Yanti...he...he..) yang mempertanyakan hari ke-7, akankah bosan. Lumayan ngak, karena Jumat libur kan ? Jadi bisa jalan-jalan bareng keluarga. Mungkin kalau benar-benar 7 hari, bisa jadi bosan...he...he...

Cuti kali ini, saya tidak kemana-mana alias dirumah saja. Eh, hari Senin (3/4) sempet pergi sih kerumah Mbak Endah "Perca" Sulwesi, di Klender, yang tidak terlalu jauh dari rumah (sekitar 30 menit), tapi selebihnya dirumah saja menikmati tidur. Btw, tanya donk, ada yang pengalaman pakai speedy ngak ? Secara kok dirumahku lemot yah :(

Tuesday, April 03, 2007

Nu Luk


Sebelumnya mau kasih tahu tampang dua anak yang sedang akur :D


Hei...hei, akhirnya kita punya penampakan baru nih :)


Thanks buat Mommy Rayna, yang sudah bersusah payah mau mengerjakan halaman baru ini, sehingga tampak lebih cantik. Makasih yah Tante Nia (peluk-peluk Tante Nia sampai ngak bisa bernafas...he...he..)


Kenapa ganti, karena udah bosen, sebosen Ina yang lagi bosen sama pekerjaan, sehingga kram otak. Dan untuk merefresh otak dari kekeraman, maka Ina pun mengajukan cuti selama seminggu...he...he... Gile ngak.

Pak Boss, aja waktu mau tanda tangan surat pengajuan cuti, membombardir pertanyaan kenapa harus cuti lama. Memangnya kamu sakit ? Ini bukan mau lebaran kan? Dan segala pertanyaan mengapa lainnya dan terpaksa keluar dari ruangannya butuh waktu satu jam, karena harus menjelaskan sejelas-jelasnya kenapa musti cuti lama.

Tapi dengan tekad baja, karena rasa bosan sudah sampai diubun-ubun kepala. Dan sudah berbagai cara dilakukan untuk mengatasi kebosanan, seperti menganti posisi meja kursi sampai 3 kali, ganti PC dengan laptop, tetap ngak mempan mengatasi kebosanan :) Dan sekarang...inilah saya, berada dirumah dengan tanpa aktifitas apa-apa kecuali makan, tidur, baca buku, main sama kak Lily dan Kayla, dan browsing...indahnya dunia.

Hingga detik ini sih belum bosan. Kebosanan cuma menghadapi kak Lily dan Kayla yang nyaris tiap jam berantem. Selebihnya masih enjoy saja. Tapi sudahlah, dinikmati saja, bukan begitu bukan ?

Saturday, March 31, 2007

Matahariku


Seperti namamu,
bersinarlah terang bagai matahari
Seperti namamu,
junjunglah kehormatan sebagai wanita
Senyummu pembangkit jiwa hidupku
dari keterpurukan
dari kelelahan
dari penderitaan
Celotehmu, energiku
tawa candamu, senandungku
tangismu, lukaku
Tetaplah disampingku, karena kau matahariku
:Kakay (Tiurma Kayla Puspitarani)

Thursday, March 29, 2007

Harapan

Kadang terasa betah hidupku disini
Namun betapa tega roda nasib menimpa

Tiada keindahan menjemput
hati terkulai
diiris rasa menyiksa

Belati tertancap di ulu hati
takkan sepedih jerit hati
meniti hari demi hari
dalam rinduku padamu

Takkan berhenti kuberharap
meski kau tak pernah kudekap

Matahari Rembulan

Matahari tawaku
rembulan senyumku
debur ombak semangatku

desir angin bisikanku
kicau burung ceriaku
laut biru rinduku
semua milikku

Tapi semua tak berarti
kalau kau tak kumiliki
aku rela menyerahkan semua
yang aku miliki
asal kau menjadi milikku

Tuesday, March 27, 2007

Feeling Blue



Luka itu telah tersaji

Hati yang patah tergores perih

Isak tertahan didalam hati

Bisa apa untuk mengembalikan semua

Saturday, March 24, 2007

Bule Jawa

Ada yang baru dari kak Lily, nih dia :

Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Sebenarnya dia ngak mau fotonya ini diposting di blog, cuma karena bule Santhi di Yogya penasaran, akhirnya dipublish juga :)

Yup, rambut kak Lily di highlight. Dia udah lama pengen minta rambutnya diwarnai, karena melihat mama cantiknya (Tante Wulan, adik saya), yang rambutnya diwarnai karena kebetulan dia kerja di Wedding Organizer. Sudah setahun yang lalu dia minta, tapi selalu berhasil saya bantah dengan berbagai alasan. Tetapi keinginan itu timbul lagi, karena melihat beberapa temannya disekolah ternyata rambutnya di highlight. Ya, lebih karena ikut-ikutan (inget ngak Tante Sili, chattingan kita beberapa hari lalu..he....he...), Lily memaksa Inanya untuk mencat rambutnya.

Ngak tahan mendengar rengekannya, meski ditentang Ayahnya, saya pun menemani Lily ke salon untuk menghighlight rambutnya, tentunya dengan sejumlah perjanjian seperti : batas waktu sampai 3 bulan, kalau jelek ngak boleh nangis, dan ini yang pertama sekaligus terakhir rambutnya diberi warna.

Dan itulah hasilnya. Seperti sudah diduga, Lily sempet down, saat anak-anak tetangga meledeknya. Untungnya disekolah tidak, karena Lily pakai jilbab. Yang jelas sih, dia sudah mulai kelihatan bosan... tapi sesuai perjanjian harus nunggu 3 bulan lagi untuk menghitamkan kembali rambutnya.

Oh ya, Jumat malam, datang paket dari Tante Donna Bandung.

Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Paketnya berisi sejumlah aksesoris rambut, yang langsung jadi rebutan Lily dan Kayla :) maklum, namanya anak-anak apalagi paket itu dikhususkan buat mereka, serasa seperti mendapat lotre.

"Wah bagus banget Na," kata kak Lily. "Eh, ada kartunya. Untuk Lily dan Kayla, semoga suka yah. With Love, Primadonna Angela," Lily membaca tulisan yang tertera di kartu nama Tante Donna.

"Na, with love artinya dengan cinta kan ? Tante Donna, cinta sama aku dan Kayla ?" tanya Lily dengan polosnya. Maklum deh, Lily sekarang sudah belajar bahasa Inggris, jadi dia sedikit mengerti artinya. Makasih yah Tante Donna, salam buat Aza dan Chika.

Thursday, March 22, 2007

Juara Penulis


Anak adalah harta yang tak ternilai bagi orang tuanya. Anak pun selalu menjadi kebanggaan ayah dan ibunya. Jadi jangan heran dan mengatakan orang tua sombong, jika ada orang tua yang kerap menceritakan tentang anak-anaknya. Harap maklum kalau kesannya pun menjadi narsis.


Dan kali ini, saya pun tak bermaksud narsis, hanya ingin bercerita tentang keharuan sekaligus rasa malu, atas apa yang dilakukan kak Lily.

Ini berhubungan dengan mata pelajaran PKPS (Pendidikan Kewarganegaraan dan Pendidikan Sosial). Salah satu babnya mengajarkan tentang Keluarga. Dalam pelajaran Keluarga itu, setiap murid harus mendeskripsikan (benar ngak tulisannya seperti itu ?) apa dan bagaimana orang tuanya, adik, kakak, serta kakek - nenek.

Entah bagaimana Lily menjelaskannya didepan kelas, yang jelas saat saya membaca tulisannya di buku catatannya, tiba-tiba saya merasa terharu, hingga air mata nyaris menggantung di ujung mata. Plus sedikit rasa malu.

Begini tulisannya :

Aku anak pintar

Aku rajin belajar

Inaku penulis

Inaku juara penulis

Inaku kerja di indosiar

Ayahku karyawan

Ayahku kerja di darmais

Langsung saya memanggil Lily, dan bertanya :

"Ini kakak bacain didepan kelas yah ?"
"Iya".
"Kok kakak bikin Ina penulis?"
"Yah kan, Ina ngak bisa masak. Ina sukanya ngumpulin resep. Masa, aku bikin Ina pinter masak."
Duh, serasa tertonjok.

"Kan aku seneng Ina penulis. Cuma aku sendiri yang mamanya penulis, semuanya mamanya pinter masak."
Dua kali tertonjok.

"Bener kakak seneng Ina jadi penulis?"
"Iyalah. Biar aku jadi penulis juga. Biarin aja Mbak Iyah yang masak."

Tak terasa, airmata yang tadi susah payah ditahan, akhirnya turun juga.

Saya tahu Lily mempunyai pemikiran seperti itu, karena hampir tiap hari dilihatnya saya menulis. Baik di komputer maupun di buku catatan. Sementara soal masak memasak lebih banyak saya serahkan sama asisten dirumah, Mbak Iyah.
Bukannya tidak ada keinginan untuk memasak, tapi dari pada rasanya ngak keruan, lebih baik diserahkan saja pada pakarnya. Cuma kalau urusan mengatur menu dan memberi ide untuk bikin makanan apa untuk cemilan, saya masih mampu :)

Lagi pula, karena anak-anak dan suami tidak pernah menuntut saya untuk memasak, maka bisa dibilang, masak memasak dalam sebulan paling cuma sekali. Itu juga masak sayur asem dan goreng ikan :)
Duh jangan dicontoh deh model ibu seperti saya.
Dari kejadian diatas, saya merasa apapun saya, anak-anak tetap bangga. Saya pun bertekad untuk menjadi apa diri saya, tetapi saya juga bertekad untuk sedikit bisa memasak, minimal biar ngak malu-maluin. Untuk Lily, terima kasih yah nak, sudah bangga punya ibu seperti Ina.